Cast: Park Jimin
Cha Ji an (OC )
And Othercast
Author : AiPark
Genre : Think about it yourself
Lenght : Chaptered
Rating :T
Desclaimer :FF ini sepenuhnya ide saya , kalau ada kesamaan tokoh, dan jalan cerita, itu bukan suatu kesengajaan.
Cha Ji an (OC )
And Othercast
Author : AiPark
Genre : Think about it yourself
Lenght : Chaptered
Rating :T
Desclaimer :FF ini sepenuhnya ide saya , kalau ada kesamaan tokoh, dan jalan cerita, itu bukan suatu kesengajaan.
Cha Ji an POV
“ aku pulang ” ucapku masuk kedalam rumah . “
selamat datang sayang, bagaimana hari pertama sekolahmu hmm?” ucap appa .
biasa saja appa . ucapku datar , kulihat adikku
sedang menatap layar laptop , kudekati dia , kulihat dia sedang mencari peluang
beasiswa agar bisa sekolah ditempatku sekarang . kau ingin bersekolah di tempat
kakak? . ucapku “ne! , bagaimana kakak bisa bisa direkrut sekolah itu? , aku
dengar kakak adalah siswi pertama yang
beasiswanya diterima di sekolah itu”.
aku mengacak rambut adikku gemas . “ berjuanglah
, aku yakin kau bisa memasuki sekolah kakak”.
kulihat adikku menunduk lemas , “ bagaimana bisa
aku menandingi kakak yang piala dan piagamnya memenuhi lemari seperti itu ,
sedangkan aku hanya mendapat satu piala , itupun ditaruh dipojok sana” ucap
adikku melihat pialanya yang tergeser oleh beberapa piala dan piagamku .
“kalau begitu jangan malas! , kalahkan kakak dan
geser semua piala kakak dan penuhi lemari itu dengan pialamu” ucapku
menyemangati adikku .
“kau harus bisa mengalahkan kakakmu sayang” ,
ucap eomma yang sedang menyiapkan makan malam di meja . kami semua makan
bersama dengan penuh tawa dan kehangatan .
Park Jimin POV
aku mengaduk makananku dengan tidak berselera ,
aku melihat ibuku yang sedang sibuk menelpon client nya “eomma, ayo makan”
ucapku pada eommaku dan dia menoleh padaku sebentar lalu tersenyum dan menelpon
kembali client nya .
aku bosan terus seperti ini, appaku sedang
berada di luar negri mengurus cabang , dan eommaku selalu sibuk menelpon client
, kulihat eomma menghampiriku , aku mulai tersenyum tapi kemudian senyumku
mulai memudar karna eomma mengambil tas tangan nya dan mengusap kepalaku
“ maafkan
eomma , eomma ada urusan penting dan harus pergi . kau baik-baik dirumah ya .”
ucap eomma padaku .
aku hanya diam dan meninggalkan eommaku menuju
kamar , kudengar dari jauh eomma berkata pada kepala pelayan “ ahjusshi ,
tolong bujuk jimin untuk makan , aku sedang benar-benar tidak ada waktu
sekarang” .
aku mulai mengunci pintu kamarku . selalu
seperti ini , appa dan eomma , bisakah mereka meluangkan waktu untukku walau
hanya untuk makan malam bersama saja? .
aku mulai mengotak-atik ponselku dan menghubungi
orang suruhanku . bagaimana? apa sudah siap? , tanyaku .
“ semuanya sudah sesuai dengan apa yang anda
rencanakan tuan” ucapnya dari seberang sana .
“bagus, kalian akan dapat bayaran nya .” ucapku
dan menutup telepon . “ bersiap-siaplah untuk berlutut padaku cha ji an ”. dan
perlahan sudut bibirku mulai tertarik dan tersenyum . “ mimpi indah park jimin
...” ucapku pada diriku sendiri dan mulai tidur juga mengabaikan para pelayan
yang dari tadi terus mengetuk pintu kamarku dan menyuruhku untuk makan.
@Pagi hari
aku terbangun dengan wajah yang sangat cerah ,
dan terus tersenyum membayangkan cha ji an berlutut memohon maaf padaku . aku
mulai keluar dari kamarku dan bersiap untuk sekolah.
“ whooooa , tidak biasanya park jimin selalu
tersenyum seperti ini ” ucap suga hyung . haaaaaaah yoonggi hyung , aku
mencintaimu..., kenapa hari ini begitu cerah?. ucapku yang membuat semua
menatapku aneh .
mari kita lihat seberapa kuat dirimu cha ji an
... , ucapku dalam hati .
Cha ji an POV
aku berangkat dengan perasaan cemas , perlahan
kuyakinkan diriku dan kutepis semua perasaan buruk itu . aku mulai melangkahkan
kakiku untuk berangkat menuju ke sekolah .
sampai di depan gerbang dan memasukinya , aku
melihat semua orang menatapku aneh , apalagi beberapa murid yeoja yang ada
disini . aku heran dengan semua orang , mengapa mereka menatapku seperti itu ?
.
kubuka lokerku , mataku terbelalak melihat ada
kucing mati yang sudah berlumuran darah didalam sana , aku masih menahan
emosiku yang bisa meluap kapan saja “
park jimin ” batinku dan mengepalkan tanganku .
belum sampai kelas , ketika aku menaiki tangga
menuju kelasku aku menutup dan melindungi mataku dengan lenganku , mereka
melempariku dengan telur mentah tanpa henti dan kurasakan kepalaku terasa basah
dan kulihat diatas sana , apa ini? , apa? kuah kari? . mereka mengguyurku
dengan kuah kari dari lantai atas sana .
mungkin mereka tidak puas , dan selanjutnya
mereka melempariku dengan tepung terigu dan mengguyurkan nya ke seluruh tubuhku
.
“ baik , hanya seperti ini? , kalau kalian
berani hadapi aku langsung didepanku!! , dasar pengecut! , cih .. kalian tidak
lebih dari budak park jimin!!” ucapku kasar .
“ kau pikir kau siapa? , kau hanya anak miskin
yang beruntung sekolah ini mau menerima anak miskin dan kotor sepertimu!” ucap
salah seorang yeoja yang kurasa itu adalah sunbaeku.
aku melihat tag name nya “ go hyesung? , seperti
pernah mendengarnya? , kemudian aku teringat saat melewati ruang guru saat
sedang mencari airyn kemarin sore , aku mendengar nama go hyesung .
“ go
hyesung , apa yang harus kita lakukan padanya? , dia tidak bisa menerima
pelajaran sedikitpun , setiap hari kerjanya hanya berdandan saja, dia banyak
bicara dan sangat bodoh , aku tidak yakin kita bisa meluluskan nya tahun depan
, apa perlu kita keluarkan saja dia? , dia hanya menmbah kesan buruk disekolah
ini , sekolah ini terkenal hanya menerima anak orang kaya saja , meskipun
mereka bodoh . itu akan menambah kesan buruk , tapi ayahnya terus menyumbangkan
banyak uang untuk sekolah ini .. kita bisa menariknya kembali”
kemudian bibirku tertarik membuat senyuman
miring dan menghampiri yeoja itu ..
go hyesung? , sunbae.. aku pikir kau harus
menarik kata katamu kembali.. kau? ,
apa kau
pikir kau pantas ada disini? , cih ..,
kau tahu apa yang kudengar saat melewati kantor guru? .. ucapku dan menyentuh rambutnya dengan
tanganku yang sudah berlumur telur dan tepung , lalu dia menepis tanganku
.. go hyesung , kau sangat kaya raya ,
memang.. aku hanya anak miskin yang kotor , tapi setidaknya anak miskin yang
kotor ini masih lebih cerdas darimu cantik.. ucapku dan menarik kerah bajunya .
aku bisa masuk disini , karna aku membayarnya
dengan otakku .. dan kau? . kau hanya bisa membayarnya dengan kertas yang
disebut uang, ucapku menekankan kata
otak dan uang didalamnya .
ahhh.. kudengar orangtuamu adalah mesin atm yang
bagus untuk sekolah ini? , kudengar putrinya hanya bisa berdandan dan mengoceh
saja , ahh jangan lupa juga kalau go hyesung itu hanya yeoja bodoh dan berotak
kosong yang kehadiran nya tidak pernah diharapkan di sekolah ini.. berkacalah nona muda!! .. karna aku jauh
lebih cerdas dan lebih baik darimu , aku bertaruh kau tidak punya penghargaan
olimpiade sains antar asia seperti yang aku punya.. aku juga bertaruh kau bukan
pemegang sabuk hitam taekwondo seperti aku .. jadi kau hanya bisa apa cantik??
. fashion show? , itupun tidak akan menolongmu karna kudengar kau ingin menjadi
dokter bedah?? . dengan otak se minim itu kau ingin jadi dokter bedah? ..
bermimpilah ..
dan aku? , dengan semua piagam dan pialaku aku
bisa memilih apapun sekolah yang kuinginkan dan apapun cita-cita yang aku mau
tanpa harus membayarnya sepeserpun!! , camkan itu baik-baik!! . ucapku
menghempaskan kerah bajunya dengan kasar dan membuat diam seluruh orang yang
ada disana dan pergi meninggalkan yeoja itu yang sedang menangis tersedu-sedu
Park Jimin POV
“whoooooa , daebak!! , dia bisa mengalahkan
yeoja terpopular dan terkaya go hyesung dengan kata-kata pedasnya itu??” ucap
taehyung .
kini aku sedang melihat cha ji an dari cctv dan
memantau rencanaku yang sedang berjalan, sepertinya aku harus merencanakan
sesuatu lagi .. ini tidak akan berhasil dengan mudah seperti apa yang aku
bayangkan , kurasa dia tipe yeoja yang mentalnya kuat .
“ tidak salah lagi , sekolah merekrutnya karna
dia punya otak yang cerdas dan didukung prestasi yang gemilang dengan banyak
penghargaan ” ucap yoonggi hyung .
“ kau tidak akan bisa membuatnya bertekuk lutut
dengan mudah tuan muda ” ucap jungkook disampingku.
aku kembali memutar otak dan menyiapkan rencana
lain untuk yeoja itu . walaupun aku ini terlahir dari keluarga kaya ,
setidaknya aku bukan orang yang bodoh seperti hyesung noona, aku masih cukup
pintar di sekolah ini , dan aku juga punya beberapa penghargaan olahraga bela
diri walaupun tidak sebanyak yeoja itu. lalu terlintas ide di otakku , kupikir
itu ide yang sangat cemerlang ,
bersiaplah untuk hukuman keduamu cha ji an.. , ucapku dalam hati.
aku mengambil ponselku dan menghubungi orang
suruhanku .
“ aku
punya perintah untuk kalian, dengarkan aku baik-baik....”
Cha Ji an POV
aku berlari menuju atap sekolah untuk sekedar
mencari ketenangan .. aku merasa disini sangat sejuk dan menenangkan , perlahan
aku menarik nafasku dalam-dalam dan berteriak “ HYA PARK JIMIN!!!!!!! , KAU
PIKIR KAU BISA MEMBUATKU MENYERAH HANYA DENGAN TIPUAN MURAHAN SEPERTI INI?? ,
DASAR NAMJA BRENGSEK!!! ..,” ucapku dengan keras dan meluapkan semua emosiku
disini .
perlahan sudut bibirku tertarik membuat senyuman
, telur dan tepung terigu ini? , hanya untuk dilempar padaku? , ..
aku akan rela dilempari telur dan tepung seperti
ini jika kalian membelinya dari toko appaku .. , perlahan kurasakan air mataku
turun membasahi pipiku ,
“
gwencanha cha ji an .. aku yakin kau bisa melalui semua ini dengan mudah ..”
ucapku pada diriku sendiri.
“ apa kau punya hobi berteriak dan berkata kasar
huh? ” ucap seseorang dibelakangku ,
k-kau?? kau komplotan park jimin juga kan?? ,ucapku dan menunjuk namja
tampan itu .
dia memegang tanganku dan mengambil sapu tangan
di kantong seragamnya dan menghilangkan tepung dan telur di wajahku .
“ untuk tipe orang yang kasar sepertimu , kau
cantik juga .. , namaku kim seokjin , aku memang berteman dengan park jimin
dari kecil . bts, kita semua berteman sejak kecil karna orang tua kita
bersahabat, maafkan keegoisan temanku . aku yakin jika kau tetap bertahan dan
menentangnya , sikapnya akan berubah perlahan” ucapnya padaku . kurasa wajahku
berwarna merah sekarang , kenapa dia sangat baik?? , kupikir kebanyakan anak
orang kaya akan memiliki sifat seperti park jimin dan hyesung sunbae tadi.. ucapku
dalam hati .
perlahan tanganku mengambil sapu tangan darinya
“gwencanha.., aku bisa melakukan nya
sendiri” ucapku ..
“ kau ini mengganggu ketenanganku saja..”
ucapnya tersenyum dan mengacak rambutku lalu meninggalkanku . ya tuhan .. dia
benar-benar malaikat yang sangat tampan dan baik sekali .
aku melihat saputangan nya yang berada di
tanganku sekarang , kim seokjin,, gomawo .. ucapku tersenyum melihat kepergian
nya.
kini aku kembali menuruni tangga dan melihat
airyn menghampiriku dengan wajah yang merah dan nafas yang terengah-engah . “
kau kenapa?” ucapku pada airyn . “ hahhhh haahhhh hahhhh .... jian ah,
gwencanha??” ucapnya lembut dan membersihkan semua tepung dan telur dari bajuku
.
“aku sudah bawakan seragam untukmu , kau bisa
memakainya.. dan hari ini juga ada pelajaran olahraga kan?? , aku juga sudah
membawa 2baju olahraga , kau bisa memakainya dan memilikinya , karna kulihat di
lokermu baju olahragamu berlumur darah dan ada bangkai kucing didalamnya, nanti
aku bisa membantumu membersihkan lokermu” ucap airyn padaku , aku tersenyum dan
memeluknya .
“ airyn ah , gomawo..” ucapku pada temanku ini .
dia sangat baik sekali padaku . “ bukankah kau bilang tidak akan masuk sekolah?
,” ucapku padanya , kulihat dia tersenyum kuda . “ jungkook oppa bilang
situasinya sudah sedikit aman , jadi aku putuskan untuk berangkat sekolah”
ooohhhh , jungkook oppa... , ucapku dan menggoda
temanku yang baru kemarin berkencan dengan jungkook . “ hya!! cha jian! , ada
apa dengan cara bicaramu itu??” ucap airyn .
jungkook oppa... , ucapku menggodanya . kulihat
wajahnya sangat merah menahan malu. “ hya!! cha jian !! berhenti menggodaku..”
ucapnya . aku tertawa dan merangkul temanku ini . “ ani-ani .. aku hanya
bercanda .., kau jangan marah” ucapku padanya .
“ oh iya, tadi aku lihat seokjin sunbae menuruni
tangga . apa kalian bertemu??” ucapnya. aku hanya terdiam dan pura-pura tidak
tahu . “ seokjin sunbae?? siapa??” ucapku .
“ ahh , kukira kalau kalian bertemu tadi
..”ucapnya .. kalau aku ceritakan kejadian sebenarnya , dia pasti akan
membalasku dengan menggodaku seperti apa yang aku lakukan padanya tadi.
@skipp>>
kini kita sudah berada di lapangan untuk
pelajaran olahraga . aku melihat seongsanim mulai menghampiri kami semua . “
selamat pagi anak-anak” ucapnya dengan senyum kuda nya yang sangat menawan .
“ nama ssaem Jung Hoseok , kalian bisa
memanggilku hoseok ssaem , atau banyak murid disini yang memanggilku jhope
ssaem , dan aku disini juga ingin menyampaikan maaf untuk cha ji an”ucapnya dan
membuat semua teman kelasku menoleh padaku .
“ ahh , kau cha ji an ? , maafkan kelakuan
muridku go hyesung . aku akan mendidiknya dengan benar mulai sekarang ,
terimakasih sudah memberikan pelajaran yang sangat berharga untuknya, ssaem
adalah wali kelas go hyesung” ucapnya
padaku.
ahh ne
ssaem , gwencanha .. lagipula mungkin saya yang keterlaluan karna kata-kata
saya sudah membuat hyesung sunbae menangis tadi .
“ ahh , tidak apa-apa , dia mungkin menangis
karna kau menyebutkan kebenaran nya . ssaem harap dengan kata-katamu tadi
sifatnya jadi berubah dan dia menjadi semakin giat dan focus untuk belajar”
ucapnya tersenyum , dan aku membalas senyuman hoseok ssaem .
“ oke , anak-anak .. hari ini olahraga kita
adalah lari jarak jauh..” ucap hoseok ssaem dan semua temanku mulai lemas
kecuali teman baik ku ini , park airyn . dia terlihat bersemangat saat hoseok
ssaem menyebutkan kata “ lari ” .
kita semua mulai bertanding lari , aku memang
sudah terbiasa berlari saat latihan taekwondo . tapi aku hanya bisa berlari
dengan kecepatan normal , tidak seperti park airyn yang bisa berlari secepat
ceetah -_- , karna dia mendapat nilai tertinggi di olahraga lari kali ini .
aku dan airyn memasuki ruang ganti berdua dan
kami sudah selesai ganti baju . “ kau makan apa sih? , kenapa larimu bisa
secepat itu?” ucapku dan ditanggapi tawa
oleh airyn . “ aku makan kimchi tadi pagi jian ah , karna eomma dan appa ku
tidak ada dirumah , dan aku hanya punya kakak laki-laki , jadi dia hanya bisa
membuatkanku kimchi” ucapnya tersenyum manis , kini aku tahu kenapa jungkook
begitu terpesona dengan anak ini.
“haaahhhhhhh ular!!!!” teriak airyn kaget dan
menangis , “bagaimana ini jian ah ... ada ular disini” ucapnya ketakutan . kulihat dari luar ruang ganti ada dua orang
pria , aku melihatnya samar .. dan mereka berlari menjauh dari ruang ganti kami
.
kau jangan panik airyn ah , diamlah.. ucapku dan
mengambil kepala ular itu perlahan , ular itu mencengkram tanganku dengan kuat
. ini memang ular berbisa , dan mungkin akan berbahaya jika terkena bisa nya .
aku perlahan keluar dari ruang ganti dengan ular yang mencengkram kuat lenganku
diikuti airyn dari belakang . saat aku keluar kulihat semua yeoja yang
melihatku membawa ular berteriak histeris . aku tahu siapa orang dibalik semua
ini . perlahan kakiku melangkah menuju ruangan yang bahkan aku tidak sudi lagi
untuk menginjakkan kaki disana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar